Rangkuman kegiatan lagi..

Duh, maaf ya pembaca 🙂 saya terlambat lagi mengisi jurnal ini. Bukan karena nggak mau, tapi memang nggak ada kesempatan. Beberapa hari belakangan ini saya sedikit disibukkan dengan berbagai aktivitas. Makanya judul jurnal kali ini saya buat ‘rangkuman kegiatan lagi…’ menyusul judul yang sama pernah saya pakai di jurnal sebelumnya. Hmm… sebaiknya saya mulai dari mana dulu ya…

Tidak seperti trimester sebelumnya di mana hampir setiap hari saya selalu ke kampus untuk mengikuti kegiatan perkuliahan, trimester kali ini lumayan santai. Jadi ke kampusnya paling hanya 2-3 hari saja. Itu pun sering pada siang dan malam harinya. Karena ada waktu luang, makanya saya sering diajak oleh Pak Hamdi untuk membantu urusan haji di kantornya. Walhasil pada hari Jumat dan Sabtu minggu lalu, saya hampir seharian penuh berada di kantornya. Rencananya, insya Allah, beliau dan jamaah akan berangkat ke Arab Saudi tanggal 26 Januari 2003 yang akan datang. Oleh karena itu, semua urusan harus selesai sebelum tanggal itu. Sebelum berangkat, seperti di tahun-tahun sebelumnya, akan diadakan juga semacam manasik haji. Di sanalah nantinya para jamaah akan diberikan penerangan tentang apa-apa saja yang akan mereka lakukan dan hadapi selama haji, sekaligus menjelaskan betapa pentingnya persiapan diri baik fisik maupun menatal sebelum berangkat. Karena haji bukanlah ibadah sembarangan yang begitu saja dapat dilakukan oleh setiap orang dan setiap saat. Tujuan utama dari haji itu salah satunya adalah menjadi haji yang makbrur. Konsekuensinya adalah perubahan dari yang kurang/tidak baik menjadi lebih baik lagi. Insya Allah, Allah akan membalas setiap amal yang HambaNya lakukan selama haji tersebut.

Pada hari Sabtunya juga, ada pengajian di Marconiplein. Alhamdulillah banyak yang hadir. Di sana saya sempat juga mengajar baca Al Quran kepada para jamaah di sana. Sudah banyak perkembangan yang saya lihat dari orang-orang yang mengikuti pelajaran ini. Saya ingat sekali, sewaktu saya memulai mengajar, ada ada beberapa orang yang sama sekali belum bisa baca huruf Al Quran, alhamdulillah setelah beberapa kali belajar diserati dengan semangat dan motivasi yang baik, akhirnya sekarang mereka sudah lancar bacaannya. Sungguh senang rasanya hati ini bila mengenang kembali saat-saat yang demikian 🙂

Keesokan harinya, Minggu, 19 Januari 2003, saya diundang oleh seorang teman untuk datang ke rumahnya. Selain saya juga hadir seorang teman yang khusus datang untuk bertanya tentang proses pengurusan guna mendatangkan keluarga ke Belanda. Cukup lama juga saya di sana. Kita sempat shalat Ashar dan Maghrib bersama. Selain itu, tuan rumah juga menjamu kami dengan makanan-makanan yang Masya Allah enak sekali 🙂 Setelah makan dan berbincang-bincang, akhirnya saya dan teman saya tersebut mohon diri untuk kembali ke rumah masing-masing. Alhamdulillah malam itu saya dapat tidur dengan nyenyak karena kekenyangan 🙂

Senin dan Selasa nya saya kuliah seperti biasa.

Oh ya, sebelum lupa saya hanya ingin menyampaikan sebuah berita gembira kepada para pembaca. Akhirnya setelah bekerja keras selama hampir seminggu lamanya, situs VoIP Merdeka telah berhasil saya selesaikan dan sekarang sudah bisa dilihat di http://voipmerdeka.net. Situs tersebut merupakan hasil kolaborasi saya dengan teman-teman di Singapura yang bersedia menyediakan server untuk situs tersebut. Adapun maksud utama dari pembuatan situs tersebut adalah untuk memasyarakatkan VoIP ke pada khalayak ramai sebagai satu sarana komunikasi alternatif yang murah, yang dapat dijangkau oleh seluruh rakyat Indonesia. Alhamdulillah, pada hari pertama peluncuran situs tersebut, sudah mendaftar sekitar 100 orang-an dan memperoleh hampir 8000 kunjungan. Sungguh suatu hal yang luar biasa! Hal itu menandakan bahwa masyarakat menerima solusi ini dengan baik, terlebih setelah kenaikan biaya percakapan telepon oleh pemerintah awal tahun ini.
Apabila ada di antara pembaca yang tertarik untuk mengetahui apa itu VoIP Merdeka silakan
saja kunjungi situs tersebut dan berikan dukungan terhadap perjuangan ini dengan mendaftarkan diri sebagai anggota.

Baiklah, sepertinya jurnal kali ini saya akhirkan sampai di sini dulu. Insya Allah akan saya sambung lagi di lain kesempatan.

Advertisement